Osteoporosis terjadi saat tulang kehilangan
kepadatannya sehingga tulang mudah keropos dan rapuh. Masalah ini tentu dapat
mengganggu aktivitas Anda sehari-hari, terlebih jika Anda masih muda yang
merupakan usia produktif untuk bekerja.
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan Anda
mengalami osteoporosis di usia muda, yaitu:
1. Amenorea
Kondisi ini terjadi pada wanita, di mana wanita
tidak mengalami menstruasi dalam waktu yang lama. Amenorea menyebabkan kadar
hormon estrogen wanita menurun sehingga menyebabkan osteoporosis. Biasanya
wanita yang mengalami amenorea adalah yang mempunyai tubuh kurus dan melakukan
olahraga berlebihan, seperti atlet wanita pada cabang olahraga senam dan balet.
Selain itu, wanita yang sangat membatasi asupan makannya juga berisiko
mengalami amenorea.
2. Asupan kalsium rendah
Seperti yang telah Anda ketahui, kalsium merupakan
mineral penting yang dibutuhkan untuk pembentukan tulang. Mineral ini menyusun
dan memperkuat tulang Anda. Sehingga, asupan kalsium yang rendah dapat membuat
tulang mudah keropos dan rapuh.
Sayangnya, masih banyak orang yang kekurangan asupan
kalsium karena pola makan yang buruk. Tidak suka konsumsi sayur dan ikan, serta
tidak suka minum susu. Padahal, sayuran tertentu dan beberapa ikan juga
merupakan sumber kalsium yang baik selain susu.
3. Penyakit yang berhubungan dengan hormon
Banyak hormon dalam tubuh ternyata berpengaruh pada
proses pembentukan dan penghancuran tulang. Sehingga, adanya gangguan pada
hormon tertentu dapat meningkatkan risiko osteoporosis.
Beberapa kondisi
berhubungan dengan hormon yang dapat memicu terjadinya osteoporosis adalah:
- Hipertiroidisme (kelenjar tiroid terlalu aktif)
- Hiperparatiroidisme (kelenjar paratiroid terlalu aktif)
- Gangguan pada kelenjar adrenal, seperti Cushing’s syndrome
- Menurunnya jumlah hormon seks (estrogen dan testosteron)
- Gangguan pada kelenjar hipofisis (pituitari)
4. Penggunaan obat tertentu
Obat-obatan tertentu juga dapat meningkatkan risiko
osteoporosis di usia muda. Seperti penggunaan obat kortikosteroid dosis tinggi
dalam waktu lama, yang dapat berpengaruh pada kekuatan tulang. Obat
kortikosteroid ini biasanya digunakan untuk mengobati asma dan artritis (radang
sendi).
5. Penyebab lain
Beberapa penyebab lain yang dapat meningkatkan
risiko Anda mengalami osteoporosis adalah:
- Riwayat keluarga osteoporosis
Suka merokok dan minum minuman beralkohol
Masalah malabsorpsi nutrisi, seperti penyakit celiac
dan penyakit Crohn
Tubuh tidak aktif dalam waktu lama, misalnya
bed-rest (istirahat) dalam waktu lama
Apakah ada cara untuk mencegah osteoporosis pada
usia muda?
Perubahan gaya hidup dapat mencegah Anda dari
osteoporosis di usia muda. Beberapa perubahan yang bisa Anda lakukan untuk
mencegah osteoporosis adalah:
Cukupi kebutuhan kalsium dan vitamin D. Ini
merupakan dua unsur penting yang dibutuhkan tulang. Anda bisa mencukupi
kebutuhan kalsium dari susu dan produk susu, sayuran hijau, dan ikan bertulang
(seperti ikan teri). Sedangkan, vitamin D bisa Anda dapatkan dari paparan sinar
matahari.
Lakukan olahraga teratur, terutama yang memberi
beban pada tulang. Olahraga yang memberi beban ke tulang (seperti angkat beban,
lari, basket, sepak bola, dan lainnya) dapat membantu menguatkan tulang
sehingga tulang tidak mudah keropos.
Hindari merokok. Nikotin dalam asap rokok dapat
mengurangi aliran darah ke tulang, menghambat produksi sel pembentuk tulang,
dan menghambat penyerapan kalsium. Sehingga, merokok dapat membuat tulang
menjadi lemah
Batasi konsumsi alkohol. Konsumsi minuman beralkohol
secara berlebihan dapat membahayakan kesehatan, termasuk kesehatan tulang.
0 comments:
Post a Comment